BALIPUSTAKANEWS – Pulau Bali atau sering disebut pulau Dewata merupakan salah satu pulau di Indonesia yang merupakan salah satu tujuan wisatawan mancaegara. Di Bali memiliki keindahan alam serta kearifan lokal yang asri dan memiliki pesona yang luar biasa.
Mata pencaharian Bali di dominasi pertanian dan pariwisata, banyak sekali tempat wisata dan aktivitas seru yang tersedia di Bali, seperti pantai yang indah, pura serta tempat wisata yang lain yaitu wisata budaya dan kuliner.
Masyarakat Bali memiliki tiga konsep dasar yang kuat dalam menjaga keseimbangan alam, kemanusiaan dan ketuhanan. Yang disebut dengan tri Hita Karana. Hal ini menjadi dasar kekuatan dalam menjaga konsistensi budaya Bali pada era modern ini. Dalam hal ini, perempuan Bali khususnya yang sudah menjadi seorang ibu rumah tangga/berkeluarga memiliki andil dalam menjaga kelestarian budaya dan tradisi Bali. Salah satunya ,di dalam kehidupan bermasyarakat di Bali, perempuan Bali memiliki segudang kegiatan, mulai dari mengurus rumah tangga, mengikuti kegiatan di setiap Banjar/desa, sampai kegiatan upacara keagamaan di Bali.
Pada umumnya wanita Bali memang tidak terlihat sangat berbeda dengan wanita-wanita yang ada di Indonesia, semuanya terlihat sama saja, namun ada yang membedakannya sehingga perempuan Bali lebih tangguh di banding perempuan lain di Indonesia.
Wanita Bali memiliki kemampuan untuk menggantikan peran suami di dalam kehidupan berumah tangga, apabila sang suami sudah tiada (meninggal) biasanya peran suami adalah sebagai pemimpin rumah tangga, dan menapkahi keluarga atau sebagai tulang punggung keluarga, namun peran tersebut akan di gantikan oleh istrinya ketika sang suami sudah tiada.
Perempuan Bali, ketika menikah namun posisinya si perempuan tersebut hidup sebatang kara atau tidak memiliki saudara laki-laki, si perempuan akan menggantikan peran calon suami, si calon suami yang tinggal di rumah istri yang di sebut dengan nyentana.
Perempuan Bali, mempunyai peranan penting dan ikut serta dalam menjaga kelestarian budaya dan tradisi Bali termasuk dalam kegiatan adat di masing-masing desa pekeraman di Bali. Seperti diketahui di Bali banyak sekali aktivitas yang berkaitan dengan upacara adat dan keagamaan, perempuan Bali sangat di andalkan dalam kegiatan ini.
Perempuan Bali, tidak pernah meninggalkan suaminya serta menelantarkan anaknya ketika keadaan rumah tangganya dalam keadaan sulit, akan tetapi membantu untuk bangkit sampai sukses.
Perempuan Bali, adalah type pekerja keras dan memiliki prinsip yang kuat, tidak jarang juga perempuan Bali bekerja di perusahaan perhotelan, restaurant dan bahkan sampai ke luar negeri, seperti di kapal pesiar, Eropa, Amerika dan lainnya.
Namun tanggung jawab sebagai seorang ibu tetap menjadi prioritas utama bagi perempuan Bali, yaitu mendidik dan membesarkan anak-anaknya dengan harapan memiliki anak yang sangat berguna di ketika anak-anaknya sudah dewasa.
Demikianlah sekilas tentang ketangguhan perempuan Bali yang semoga artikel ini bermanfaat untuk anda.(CF/Google)
Discussion about this post