Balipustakanews.com, Karangasem – Pohon pule berukuran raksasa tumbang dan menimpa palinggih (bangunan suci) di Pura Bagus Pande Pasujan, Desa Bugbug, Karangasem, Bali, Selasa (20/2). Selain palinggih, tembok penyengker di pura tersebut juga rusak tertimpa pohon berdiameter sekitar 60 sentimeter (cm) dan tinggi 20 meter itu.
Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Kabupaten Karangasem Ida Bagus Ketut Arimbawa mengaku sudah menerima informasi pohon tumbang tersebut. Ia mengungkapkan pohon bernama ilmiah Alstonia scholaris itu tumbang seusai angin kencang.
“Pohon tersebut tumbang diduga karena akarnya yang sudah lapuk termakan usia. Beberapa hari terakhir, angin juga berembus lumayan kencang,” kata Arimbawa, Selasa siang.
BPBD Kabupaten Karangasem, Arimbawa berujar, telah mengerahkan personel ke lokasi kejadian untuk melakukan evakuasi. Menurutnya, proses perbaikan bangunan yang tertimpa pohon itu masih akan dirundingkan oleh pangempon atau pengurus pura.
“Kejadian tersebut tidak sampai menimbulkan korban jiwa maupun luka. Kerugiannya diperkirakan mencapai Rp 25 juta,” ujar Arimbawa.
Berdasarkan data yang dihimpun, sudah tercatat sebanyak 95 bencana pohon tumbang hingga tanah longsor di wilayah Karangasem sejak awal 2024. Arimbawa mengimbau masyarakat untuk selalu berhati-hati ketika beraktivitas di luar rumah. (PR/DTK)
Discussion about this post