Balipustakanews.com, Denpasar – PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Bali kembali menyalakan harapan bagi warga prasejahtera melalui Program Light Up The Dream (LUTD). Kali ini, bantuan sambungan listrik gratis diberikan kepada salah satu keluarga di Kelurahan Sesetan, Kecamatan Denpasar Selatan, Selasa (21/10).
Wakil Wali Kota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa, yang hadir dalam kegiatan tersebut, menyampaikan apresiasi tinggi terhadap langkah PLN menghadirkan akses energi yang merata. “Program ini memiliki semangat yang sama dengan nilai yang kami junjung, Vasudhaiva Kutumbakam — rasa persaudaraan dan gotong royong dalam membangun Kota Denpasar. Wujudnya nyata melalui bantuan kemanusiaan bagi masyarakat yang membutuhkan,” ujarnya.
Arya Wibawa juga menegaskan bahwa Pemkot Denpasar berterima kasih atas kepedulian PLN terhadap masyarakat kecil. Ia berharap program seperti ini dapat terus berlanjut melalui sinergi yang kuat antara pemerintah daerah dan PLN untuk meningkatkan kesejahteraan warga.
General Manager PLN UID Bali, Eric Rossi Priyo Nugroho, menjelaskan bahwa semangat gotong royong menjadi fondasi utama pelaksanaan LUTD. “Listrik merupakan kebutuhan dasar masyarakat. Sebagai tulang punggung ketenagalistrikan nasional, PLN memiliki tanggung jawab untuk memastikan seluruh masyarakat bisa menikmati akses listrik secara merata dan berkeadilan,” ujarnya.
Ia menambahkan, program Light Up The Dream merupakan cerminan empati dan solidaritas insan PLN di seluruh Indonesia. “Kami ingin setiap keluarga, tanpa terkecuali, dapat menikmati manfaat listrik untuk kehidupan yang lebih baik,” kata Eric.
Program ini juga menjadi bagian dari rangkaian peringatan HUT ke-80 PLN dan Hari Listrik Nasional yang jatuh pada 27 Oktober mendatang. Dengan mengusung tema “Listrik Untuk Nyalakan Mimpi, Terangi Negeri, Wujudkan Empati”, kegiatan ini dilaksanakan serentak secara nasional, termasuk di Kota Denpasar.
Untuk wilayah Denpasar, sambungan listrik gratis dengan daya 900 VA diberikan kepada dua keluarga prasejahtera di Kecamatan Denpasar Selatan dan Denpasar Barat. Melalui fasilitas ini, PLN berharap mampu membuka akses energi bagi lebih banyak keluarga yang belum tersentuh listrik.
Salah satu penerima manfaat, pasangan Nyoman Muki dan Made Rasmi, mengungkapkan rasa syukur dan harunya setelah rumah mereka kini diterangi listrik. “Program ini benar-benar membantu kami. Rumah jadi terang, aktivitas sehari-hari lebih mudah,” ujar Nyoman Muki dengan mata berkaca-kaca. (pr)
Discussion about this post