Balipustakanews.com, Denpasar – Ratusan personel TNI, Polri, bersama aparatur sipil negara (ASN) Pemkot Denpasar bergotong royong membersihkan sampah dan lumpur sisa banjir yang melanda Kota Denpasar, Bali, pada Kamis (11/9).
Aksi bersih-bersih ini dipimpin langsung Danrem 163/Wirasatya Brigjen TNI Ida Idewa Agung Hadi Saputra, Wali Kota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara, Wakil Wali Kota I Kadek Agus Arya Wibawa, serta Sekda Kota Denpasar Ida Bagus Alit Wiradana. Kegiatan difokuskan di kawasan Heritage Gajah Mada dan bantaran Sungai Badung, termasuk evakuasi serta pembongkaran bangunan yang terdampak banjir.
Wali Kota Jaya Negara menjelaskan, banjir yang melanda beberapa titik meninggalkan tumpukan lumpur dan sampah. Untuk mempercepat pemulihan pascabencana, pihaknya menggelar aksi bersih-bersih secara serentak.
“Hari ini kita bergerak bersama membersihkan kawasan terdampak agar segera bisa dimanfaatkan kembali oleh masyarakat, khususnya Pasar Badung, Pasar Kumbasari, dan area sekitarnya,” ujarnya.
Ia menambahkan, Pemkot Denpasar telah menetapkan status tanggap darurat bencana banjir untuk mengoptimalkan langkah penanganan dan pemulihan. “Dengan sinergi ASN, TNI, dan Polri, kami berharap proses pemulihan bisa berjalan cepat sehingga aktivitas masyarakat kembali normal,” kata Jaya Negara.
Senada dengan itu, Danrem 163/Wirasatya Brigjen TNI Ida Idewa Agung Hadi Saputra menekankan pentingnya kerja sama lintas sektor ASN, BPBD, Damkar, TNI, Polri, dan BNPB untuk mempercepat pemulihan kawasan terdampak.
“Semangat gotong royong ini diharapkan mampu mempercepat penanganan dampak banjir, sehingga kawasan Heritage Gajah Mada, Pasar Badung, dan Pasar Kumbasari dapat kembali difungsikan,” tegasnya. (ant/pr)
Discussion about this post