BALIPUSTAKANEWS, DENPASAR – Perjuangan keras Gubernur Bali, Wayan Koster untuk menjadikan Bali sebagai Lokasi Official Draw FIFA (Federation Internationale de Football Association) U-20 dan Tuan Rumah Piala Dunia U-20 Tahun 2023 akhirnya terwujud.
Sebelumnya, FIFA melakukan seleksi dan verifikasi dengan peninjauan lapangan di 3 lokasi yang ada di wilayah Indonesia, yaitu: 1) DKI Jakarta; 2) Jawa Tengah; dan 3) Bali. Dengan berbagai pertimbangan, akhirnya FIFA memilih Bali sebagai Lokasi Official Draw FIFA U-20 World Cup Indonesia 2023 melalui Surat Nomor 71/FWCU20/71/UDN/I-2023 perihal penetapan Bali sebagai Lokasi Official Draw FIFA U-20 World Cup Indonesia 2023.
Kegiatan Official Draw FIFA U-20 dilaksanakan pada tanggal 31 Maret 2023 di Gedung Ksirarnawa, Taman Budaya, Kota Denpasar. Official Draw FIFA U-20 World Cup Indonesia 2023 merupakan kegiatan Pengundian Group peserta Piala Dunia U-20 yang akan terbagi menjadi 6 Group dari 24 negara.
Kemudian, ditetapkannya Bali sebagai Tuan Rumah Piala Dunia U-20 Tahun 2023 telah ditegaskan melalui Instruksi Presiden Nomor 8 Tahun 2020 tentang Dukungan Penyelenggaraan FIFA U-20 World Cup Tahun 2021, tetapi diundur akibat Pandemi COVID-19. Sehingga Penyelenggaraan FIFA U-20 World Cup dilaksanakan Tahun 2023 yang secara rinci menyebutkan Bali, Provinsi DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Sumatera Selatan terpilih untuk menjadi tuan rumah pelaksanaan Piala Dunia U-20, yang akan berlangsung pada tanggal 20 Mei – 11 Juni 2023.
Sebelum terpilihnya Bali sebagai Tuan Rumah Piala Dunia U-20 Tahun 2023, tercatat Bali ikut bersaing dalam Pemilihan Tuan Rumah melalui seleksi yang sangat ketat dengan mempertimbangkan kelayakan sarana-prasarana tempat penyelenggaraan pertandingan. Namun berkat perjuangan keras dan komunikasi intensif yang dilakukan oleh Gubernur Bali, Wayan Koster dengan berbagai pihak, akhirnya Bali terpilih menjadi tuan rumah.
Pertandingan di Bali akan menggunakan Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar sebagai venue utama, dan empat stadion lainnya di Bali akan dimanfaatkan sebagai tenpat latihan, seperti : 1) Stadion Kompyang Sujana; 2) Stadion I Gusti Ngurah Rai; 3) Stadion Gelora Trisakti – Legian; dan 4) Stadion Samudera Kuta.
Gubernur Bali, Wayan Koster mengucapkan rasa syukur angayu bagia, atas restu Alam Bali, Ida Bhatara, Leluhur, Lelangit, dan Guru-Guru Suci di Bali, akhirnya Bali kembali terpilih menjadi tempat pelaksanaan event internasional, setelah sebelumnya Bali sukses menyelenggarakan Presidensi G-20, kini Bali kembali terpilih sebagai Lokasi Official Draw FIFA U-20 dan Tuan Rumah Piala Dunia U-20 Tahun 2023.
Ini merupakan suatu keistimewaan luar biasa, karena baru pertama kali kegiatan Official Draw FIFA U-20 dilaksanakan di Provinsi Bali, Indonesia, dimana selama ini kegiatan Official Draw FIFA U-20 selalu dilaksanakan di Negara Swiss. “Terpilihnya Bali sebagai lokasi Official Draw FIFA U-20 dan Tuan Rumah Piala Dunia U-20 Tahun 2023 akan memberikan kontribusi besar di dalam mempercepat pemulihan pariwisata dan perekonomian Bali,” ujar Gubernur Bali jebolan ITB ini seraya menyatakan saat acara Official Draw FIFA U-20, Bali kembali akan menjadi pusat perhatian dunia dan nama Bali akan semakin harum dimata masyarakat dunia, karena tidak saja dari 24 negara yang akan hadir ke Bali, tetapi juga para pecinta fanatik bola dari seluruh dunia akan menyaksikan Official Draw FIFA U-20 di Bali yang akan disiarkan secara langsung oleh berbagai media internasional.
Gubernur Bali berharap kegiatan Official Draw FIFA U-20 pada tanggal 31 Maret 2023, dan penyelenggaraan Piala Dunia U-20 pada tanggal 20 Mei – 11 Juni 2023 berlangsung dengan lancar, nyaman, aman, damai, dan sukses seperti halnya penyelenggaraan pertemuan puncak Presidensi G-20 yang telah berlangsung dari tanggal 15-16 November 2022.
Untuk mensukseskan kegiatan Official Draw FIFA U-20 pada tanggal 31 Maret 2023, Gubernur Bali, Wayan Koster berkomitmen penuh melakukan perbaikan Gedung Ksirarnawa dan penataan Kawasan Taman Budaya sesuai persyaratan yang ditentukan oleh FIFA, dan memastikan pekerjaan diselesaikan pada pertengahan Bulan Maret 2023 dengan biaya penuh dari APBD Semesta Berencana Provinsi Bali.
Mengakhiri Siaran Pers-nya, Gubernur Bali, Wayan Koster mengajak seluruh komponen masyarakat Bali untuk mendukung penuh penyelenggaraan kegiatan Official Draw FIFA U-20 dan penyelenggaraan Piala Dunia U-20 dengan menciptakan situasi yang kondusif, agar event internasional yang bergengsi dan langka ini berjalan dengan lancar, nyaman, aman, damai, dan sukses serta mampu membangkitkan kembali Bali sebagai Padma Bhuwana, Pusat Peradaban Dunia, sesuai implementasi dari visi Nangun Sat Kerthi Loka Bali melalui Pola Pembangunan Semesta Berencana menuju Bali Era Baru.
Discussion about this post