DENPASAR,BALIPUSTAKANEWS – Ketua TP PKK Provinsi Bali Ny Putri Koster berkesempatan mengikuti webinar yang diselenggarakan oleh TP PKK Pusat secara daring dari kediaman resmi Gubernur Bali, Jayasabha, Senin (21/12).
Webinar yang bertemakan ‘Revitalisasi Dasa Wisma untuk Mencapai Ketahanan Keluarga pada Masa Pandemi Covid-19’ merupakan rangkaian dari peringatan Hari Ibu ke-92 tahun 2020.
Ketua TP PKK Pusat Ny Tri Tito Karnavian dalam sambutannya mengatakan bahwa tema webinar kali ini sangat relevan dalam kondisi yang melanda dunia dan juga Indonesia. Ia menyatakan, pandemi Covid-19 telah mengubah banyak hal, terutama di bidang kesehatan keluarga. Untuk itu, sesuai dengan tema webinar kali ini, ia mengajak satuan PKK terkecil yaitu Dasa Wisma sebagai benteng pertahanan keluarga mencegah penularan virus Covid-19 di tingkat keluarga.
Selain itu, peranan anggota Dasa Wisma juga diperlukan untuk menerapkan di tingkat keluarga selain juga mensosialisasikan gerakan pencegahan penularan virus tersebut yang meliputi 3M (memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak) serta 3T (tracing, testing dan treatment).
“Jika hal itu sudah diimplementasikan dengan benar minimal di tingkat keluarga, tentu akan bisa mengurangi penularan dengan signifikan,” jelasnya.
Lebih jauh ia juga memgajak seluruh TP PKK seluruh Indonesia beserta kader-kader PKK hingga akar rumput, untuk terus bekerja sama dengan pemerintah memerangi virus melalui sosialisasi 3M dan 3T itu sendiri.
“Kita sebagai mitra pemerintah harus terus berupaya, bergandengan tangah dengan seluruh stakeholder dalam memerangi penyebaran virus ini sendiri,” ujarnya.
Selain itu, ia juga menerangkan beberapa kegiatan yang telah dilakukan TP PKK untuk menyambut Hari Ibu tahun 2020 seperti melakukan rapid test gratis kepada ibu-ibu seluruh Indonesia. Dengan bekerja sama dengan TP PKK seluruh Indonesia, rapid test kali ini telah dilakukan kepada 47.332 ibu-ibu di seluruh Indonesia, dengan 3.083 di antaranya reaktif.
“Untuk yang hasilnya reaktif sudah mendapatkan penanganan lebih lanjut,” katanya.
Ia mengatakan, rapid test massal ini bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran para ibu akan bahaya Virus Corona ini, serta menumbuhkan budaya hidup sehat dan bersih.
Sementara sebelumnya, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan (PPPA) Anak I Gusti Ayu Bintang Darmawati mengajak para ibu untuk terus memerangi Covid-19 terutama di tingkat keluarga. Menurutnya, selama ini berbagai program telah dikeluarkan oleh Kementerian PPPA untuk menekan penyebaran virus tersebut seperti Gerakan BERJARAK (Bersama Jaga Keluarga Kita). Program tersebut bertujuan untuk mengajak seluruh keluarga Indonesia untuk memenuh hak-hak setiap anggota keluarga untuk hidup sehat, nyaman dan bahagia.
Selain itu, program lain dari Kementerian PPPA seperti membuka hotline untuk pengaduan tentang keluarga serta seputaran Covid-19 serta mendorong optimalisasi penanganan dan pengendalian Covid-19 di tiap-tiap keluarga.
Webinar kali ini menghadirkan narasumber yaitu dr Hasto Wardoyo, SpOG (K) dari BKKBN, Dr Yusharto Huntoyungo MPd, Dr Hari Nur Cahya Murni MSi dan Taufik Madjid SSos MSi.
Discussion about this post