BALIPUSTAKANEWS, BULELENG – Puluhan ribu masyarakat Buleleng memberikan apresiasi terhadap kepemimpinan Gubernur Bali, Wayan Koster bersama Wakil Gubernur Bali, Tjokorda Oka Sukawati di dalam melestarikan dan memajukan Adat Istiadat, Tradisi, Seni Budaya, dan Kearifan Lokal Bali, menjaga alam serta membangun infrastruktur maupun sarana dan prasarana strategis untuk menyeimbangkan pembangunan di Bali, baik Bali Utara, Bali Selatan, Bali Timur, Bali Barat dan Bali Tengah sesuai visi Nangun Sat Kerthi Loka Bali melalui Pola Pembangunan Semesta Berencana menuju Bali Era Baru.
Apresiasi tersebut disampaikan saat puluhan ribu Krama Buleleng secara antusias ikut berbaur bersama Gubernur Bali, Wayan Koster mengikuti jalan santai sepanjang 2 Km dalam acara Pre-Event Creative Fun Walk Bali Digital Festival 2023 di Taman Kota Singaraja, Buleleng pada, Minggu (Redite Paing, Sinta) 21 Mei 2023.
Gubernur Bali, Wayan Koster mendapatkan apresiasi dari masyarakat Buleleng, karena secara khusus untuk Kabupaten Buleleng telah membangun Jalan Shorcut Singaraja – Mengwi yang sudah sampai di titik 8 dan tahun ini akan kembali berlangsung pembangunannya sampai tahun depan untuk mencapai titik 9 dan 10. Kemudian tahun 2025 program infrastruktur ini berlanjut ke titik 11, 12 dan sampai ke wilayah Bangkiang Sidem. “Kalau ini sudah selesai, maka jalan dari Denpasar ke Singaraja atau sebaliknya akan jauh lebih cepat dan Kita akan melewati jalur yang indah, aman, dan nyaman,” kata orang nomor satu di Pemerintah Provinsi Bali ini.
Pembangunan di Kabupaten Buleleng yang juga sedang berlangsung ialah Turyapada Tower KBS 6.0 Kerthi Bali di Kecamatan Sukasada. Turyapada Tower ini dibangun lebih tinggi dari Menara Eiffel di Paris, Francis dengan memiliki multifungsi, tidak saja untuk fasilitas infrastruktur sebagai menara pemancar siaran TV digital, telekomunikasi seluler, dan internet, namun juga sebagai destinasi wisata baru terkenal di dunia yang memberikan dampak penghasilan untuk Pemerintah Provinsi Bali dan Kabupaten Buleleng sebagai wujud untuk menyeimbangkan pembangunan antara Bali Utara dengan Bali Selatan, sehingga Buleleng akan maju dan seimbang dengan Kabupaten/Kota lainnya di Provinsi Bali.
Discussion about this post