BALIPUSTAKANEWS – Bukan hanya wanita saja yang memerluakan perawatan wajah tetapi pria pun juga memerlukannya. Meski nggak sebanyak perawatan perempuan, hari ini banyak brand yang menjual produk-produk perawatan pria. Salah satu produk yang paling populer adalah pelembab wajah pria. Pelembab wajah ini biasanya digunakan untuk mengatasi masalah-masalah mendasar seperti jerawat atau kulit berminyak. Terkadang ada yang berhasil dan ada juga yang tidak. Nah, buat para pria yang sedang mencari pelembab wajah, berikut beberapa hal yang mesti kamu perhatikan sebelum membeli produk pelembab wajah pria. Jadi jangan asal pakai saja.
1. Kenali jenis kulitmu, apakah termasuk kulit kering, berminyak, sensitif, atau normal
Setidaknya ada 5 jenis kulit pria Indonesia. Berikut ini adalah jenis-jenis kulit dan cara menggunakan pelembab wajah pria yang paling sesuai:
- Kalau kamu memiliki jenis kulit kering, coba pakai pelembab berbahan dasar minyak, biasanya berbentuk kental seperti krim.
- Pelembab wajah pria untuk kulit berminyak bisa menggunakan pelembab wajah pria berbahan dasar air. Bentuknya lebih encer mirip dengan losion.
- Sementara untuk kulit dewasa bisa gunakan pelembab wajah pria berbahan dasar minyak agar kulit wajah tetap lembab dalam jangka waktu yang lebih lama.
- Kulit sensitif bisa gunakan pelembab yang memiliki label hypoallergenic yang biasanya nggak bikin kulit iritasi.
- Kulit normal atau kombinasi bisa gunakan pelembab berbahan dasar air yang terasa lebih ringan di kulit.
Kalau bicara soal produk yang cocok, semua dikembalikan pada preferensi kita masing-masing. Apakah kita mau menggunakan pelembab wajah pria alami atau produk pelembab wajah pria yang kini telah banyak beredar baik pelembab wajah pria di Indomaret maupun pelembab wajah pria di Alfamart.
2. Kamu juga harus peka dan memperhatikan masalah yang sering muncul pada wajah. Apakah sering muncul jerawat, gatal kulit pecah-pecah, minyak berlebih atau komedo
Mengetahui masalah yang sering muncul akan membantu kita memilih produk pelembab wajah. Kalau kamu menderita eksim dan gatal, pilih pelembab kulit yang mengandung petrolatum. Sedangkan pelembab wajah pria untuk kulit berminyak dan berjerawat gunakan pelembab yang nggak menyumbat pori-pori. Sementara kalau wajahmu sering memproduksi komedo, pakai pelembab wajah pria non-comedogenic.
Sudah banyak brand yang menyediakan pelembab untuk berbagai masalah. Sebut saja pelembab wajah pria Garnier atau pelembab wajah pria Pond’s serta pelembab wajah pria Vaseline yang terkenal dan dijual oleh minimarket di seluruh Indonesia.
Untuk iklim seperti di Indonesia, pelembab wajah pria yang bagus mengandung apa? Para dermatologis sendiri menyarankan pelembab yang mengandung minimal SPF 30 agar dapat melindungi wajah dari sengatan sinar ultraviolet matahari. Bisa menggunakan pelembab yang mengandung bahan alami seperti teh hijau, kamomil, delima atau licorice. Semua bahan tersebut mengandung antioksidan yang membantu menangkal radikal bebas yang berbahaya bagi kesehatan kulit kita.
4. Selalu perhatikan kandungan yang ada pada produk pelembab wajah. Hindari produk yang mengandung pewarna dan pewangi karena bisa menyebabkan kulit iritasi
Semakin sedikit bahan yang digunakan dalam pelembab, maka semakin baik kualitas produk tersebut. Hindari produk yang mengandung pewarna atau pewangi, sebab kedua bahan tersebut berpotensi membuat kulit iritasi. Selain itu, pelembab yang mengandung antibakteri juga nggak disarankan. Bukannya baik, zat antibakteri biasanya merusak kelembapan alami kulit sehingga nggak cocok digunakan.
5. Selalu peka jika suatu produk nggak memberikan efek baik bagi kulit. Sebab pada dasarnya kesehatan kulit berasal dari gaya hidup kita sendiri
Terakhir, kita harus senantiasa sadar dan peka terhadap perkembangan kulit wajah setelah menggunakan pelembab. Jika kamu rasa kulitmu membaik, maka lanjutkan menggunakan produk pelembab. Tapi kalau nggak berhasil dan malah memperburuk kulit atau memberi masalah, langsung berhenti dan jangan dipaksakan. Karena pada dasarnya pelembab hanya berfungsi untuk membantu.
Discussion about this post