3. Mempersingkat masa haid
Seks juga bisa membuat haid lebih cepat selesai. Hal ini karena seks saat haid dapat merangsang pelepasan jaringan dinding rahim dan kontraksi otot dinding rahim, sehingga darah haid dan sel telur yang tidak dibuahi lebih cepat keluar.
4. Memberikan kepuasan lebih
Berhubungan seks saat menstruasi juga diketahui bisa memberi kepuasan lebih. Alasannya, karena terjadi perubahan hormon pada wanita yang sedang haid atau menstruasi sehingga merasa lebih bergairah.
Risiko Berhubungan Seks Saat Menstruasi
Meski seks saat menstruasi memiliki manfaat, tetapi hal ini tentu tidak lepas dari beberapa risiko yang bisa saja terjadi, seperti:
Infeksi penyakit menular seksual
Salah satu risiko berhubungan seks saat menstruasi adalah penularan penyakit menular seksual, terlebih jika hubungan seks dilakukan tanpa kondom.
Ketika berhubungan intim saat menstruasi, penis akan bersentuhan langsung dengan darah haid yang keluar. Hal ini bisa menyebabkan kuman dan virus yang terdapat pada darah tersebut bisa menular ke pasangan.
Oleh karena itu, Anda dianjurkan untuk tidak berhubungan seks saat haid, terlebih bila memiliki penyakit tertentu yang bisa menular melalui darah atau air mani, misalnya HIV, gonore, sifilis, atau hepatitis B.
Infeksi jamur vagina
Vagina memiliki kadar keasaman atau pH normal berkisar antara 3,8–4,5. Namun, selama menstruasi, kadar pH tersebut akan meningkat dan hal ini bisa memicu perkembangan jamur di area vagina dan menyebabkan infeksi jamur vagina.
Discussion about this post