BALIPUSTAKANEWS – Pearl Jam membatalkan konser di Wina, Austria, usai Eddie Vedder menderita sakit tenggorokan. Penyakit yang dialami sang vokalis disebut sebagai imbas dari gelombang panas yang belakangan ini terjadi di berbagai negara Eropa.
Pembatalan konser itu diumumkan dalam pernyataan resmi yang dirilis melalui akun Twitter Pearl Jam beberapa saat sebelum konser pada Rabu (20/7) waktu setempat.
“Kepada semua orang yang menantikan konser Pearl Jam malam ini di Wina, kami juga menantikannya,” tulis Pearl Jam dalam pernyataan resmi.
“Namun, karena keadaan ekstrem di panggung terbuka terakhir di Paris (panas, debu, dan asap dari kebakaran), tenggorokan vokalis kami Ed Vedder sakit.”
Band rock itu kemudian menjelaskan Vedder telah menjalani pemeriksaan dokter dan mendapat perawatan. Namun hingga sekarang, pita suaranya belum pulih.
Eddie Vedder dan anggota Pearl Jam lainnya mengaku sangat ingin tampil di kota tersebut, tetapi kondisi tenggorokan sang vokalis memaksa mereka untuk membatalkan lawatannya di Austria.
Dalam pernyataan itu, pihak Pearl Jam meminta maaf sekaligus memastikan penonton dapat mengambil uang mereka kembali di tempat pembelian tiket.
“Sebagai band, kami sangat menyesal dan telah mencoba mencari opsi untuk tetap bermain,” tulis Pearl Jam.
“Kami sangat, sangat meminta maaf. Tiket akan dikembalikan di tempat pembelian tiket. Terima kasih atas pengertiannya,” lanjutnya.
Pengumuman itu pun mendapat respons beragam dari penggemar yang telah bersiap menonton Pearl Jam di Wiener Stadthalle, Wina.
Sebagian penggemar protes dan merasa dirugikan karena pengumuman yang terlalu mendadak. Namun, diberitakan ET, tidak sedikit juga yang menyalahkan krisis iklim sebagai salah satu penyebab utama kondisi tersebut terjadi.
Pearl Jam sebelumnya tampil di Lollapalooza Paris, Prancis, pada Minggu (17/7). Mereka tampil di tengah kondisi suhu ekstrem yang melanda Eropa selama beberapa waktu terakhir.
Paris juga menjadi salah satu negara yang mengalami fenomena gelombang panas hingga menyebabkan kebakaran hutan.
Sementara itu, Pearl Jam masih menyisakan sejumlah kota yang akan disambangi dalam tur Eropa tahun ini. Band rock itu bakal melawat ke Praha pada Jumat (22/7), lalu menutup tur Eropa di Amsterdam minggu depan.
Setelah itu, Pearl Jam dijadwalkan memulai tur Amerika Utara pada September mendatang. Konser itu bakal dimulai dari Quebec, Kanada, pada 1 September.
Pearl Jam kemudian berlanjut keliling Amerika Utara menyambangi kota-kota besar. Beberapa di antaranya yakni Ottawa, Toronto, New York, Nashville, dan berakhir di Denver.
(Lp/Google)
Discussion about this post