Balipustakanews.com, Klungkung – Upaya mewujudkan generasi muda yang sehat dan berkualitas terus digencarkan Pemerintah Kabupaten Klungkung. Senin (11/8), Bupati Klungkung, I Made Satria secara resmi melaunching Program Cek Kesehatan Gratis (CKG) bagi anak-anak sekolah. Acara peluncuran dipusatkan di SD Negeri 2 Bakas, Kecamatan Banjarangkan, dan ditandai dengan pemeriksaan kesehatan siswa, mulai dari pengukuran berat badan hingga tinggi badan.
Program CKG ini merupakan tindak lanjut amanat Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, yang menekankan pentingnya pemeriksaan kesehatan gratis bagi anak-anak usia sekolah. Melalui program ini, seluruh kelompok usia, khususnya anak-anak dari 7 hingga 17 tahun, diharapkan mendapatkan akses kesehatan yang lebih mudah, cepat, dan menyeluruh.
Dalam sambutannya, Bupati Satria menyampaikan apresiasi yang tinggi atas terselenggaranya program pemeriksaan kesehatan gratis ini. Ia menekankan bahwa kesehatan anak merupakan fondasi penting dalam mencetak sumber daya manusia yang unggul di masa depan.
“Dengan adanya program ini kita bisa mengetahui sejak dini permasalahan kesehatan anak-anak kita, khususnya di Kabupaten Klungkung. Jika diketahui lebih cepat, maka langkah penanganannya juga dapat dilakukan lebih tepat dan efisien,” ujar Bupati Satria.
Lebih jauh, Bupati meminta agar seluruh pihak yang terlibat melaksanakan program ini dengan serius. “Kerjakan dengan sungguh-sungguh, sesuaikan dengan target yang sudah ditentukan, sehingga manfaatnya benar-benar dirasakan oleh masyarakat,” tegasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Klungkung, drg. I Gusti Ayu Ratna Dwijawati, menjelaskan bahwa Program CKG menyasar anak usia sekolah mulai dari tingkat SD, SMP, hingga SMA/SMK. Pemeriksaan dilakukan langsung di sekolah masing-masing, sehingga siswa tidak perlu datang ke puskesmas. “Dengan pola jemput bola ini, kami ingin memastikan program tepat sasaran dan tidak membebani anak-anak maupun orang tua. Puskesmas yang akan datang langsung ke sekolah,” jelasnya.
Lebih lanjut, ia memaparkan bahwa target pemeriksaan kesehatan meliputi 13 SD, 8 SMP, dan 6 SMA dengan total sasaran 5.187 siswa, di mana 20 persen di antaranya ditargetkan dapat tercapai pada tahap awal pelaksanaan. Pemeriksaan yang dilakukan mencakup pengecekan kondisi fisik dasar anak, sekaligus menjadi data penting untuk pemantauan kesehatan anak secara berkelanjutan.
Peluncuran program ini disambut antusias oleh para guru, orang tua, dan siswa. Mereka berharap program CKG dapat membantu mendeteksi lebih dini berbagai masalah kesehatan seperti gizi kurang, anemia, maupun gangguan pertumbuhan, sehingga anak-anak Klungkung dapat tumbuh sehat, cerdas, dan siap bersaing di masa depan.
Dengan hadirnya program Cek Kesehatan Gratis, Pemkab Klungkung menegaskan komitmennya dalam mendukung visi pemerintah pusat menciptakan generasi emas Indonesia, yang sehat secara fisik, kuat secara mental, dan berdaya saing tinggi.








Discussion about this post