BALIPUSTAKANEWS – Kacang mete sudah begitu populer di tengah masyarakat. Manfaat kacang mete bisa didapat dengan menjadikannya sebagai pilihan camilan sehat Anda.
Seperti kebanyakan kacang, mete dikemas dengan berbagai nutrisi yang dibutuhkan tubuh. Kacang ini juga kaya akan lemak tak jenuh yang baik untuk kesehatan jantung.
Selain itu, kacang mete juga dikenal rendah gula dan menjadi sumber serat yang baik. Kandungan berbagai mineral dalam kacang ini juga dapat digunakan untuk memproduksi energi, perkembangan otak yang sehat, serta menjaga sistem kekebalan tubuh.
Lebih dari itu, kacang mete juga dikenal sebagai salah satu agen antioksidan. Antioksidan merupakan senyawa yang melindungi tubuh dari kerusakan sel akibat paparan radikal bebas yang bisa menyebabkan berbagai penyakit kronis.
Berikut manfaat kacang mete yang perlu Anda ketahui, mengutip berbagai sumber.
1. Menjaga kesehatan jantung
Diet kaya kacang-kacangan, termasuk kacang mete, diketahui dapat menekan risiko penyakit kardiovaskular seperti stroke dan jantung.
Mengutip Healthline, beberapa penelitian menemukan bahwa kacang mete menawarkan beberapa manfaat untuk menurunkan tekanan darah, kadar trigliserida, dan kadar kolesterol yang semuanya berkontribusi memicu penyakit kardiovaskular.
Kendati demikian, dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk membuktikan hal tersebut.
2. Mengontrol kadar gula darah
Kacang mete merupakan sumber serat yang baik. Nutrisi dalam kacang mete mampu membantu mencegah lonjakan gula darah.
Sebuah penelitian menemukan, orang dengan diabetes tipe-2 yang mengonsumsi 10 persen kebutuhan kalori harian dari kacang mete ditemukan memiliki kadar insulin yang lebih rendah.
Penelitian itu dirasa wajar mengingat kacang mete juga hanya mengandung 8 gram karbohidrat dalam setiap porsinya (28 gram).
3. Menurunkan berat badan
Kalori pada kacang mete tak sebanyak pada jenis kacang lainnya. Kandungan serat dan proteinnya yang kaya juga dapat membantu mengurangi rasa lapar dan memicu rasa kenyang yang lebih lama.
Studi yang dipublikasikan dalam Journal of Nutrition menemukan, orang yang rajin mengonsumsi kacang memiliki indeks massa tubuh (BMI) yang lebih rendah daripada mereka yang tidak terbiasa dengan kacang.
“Apalagi, kacang-kacangan, seperti kacang mete, dikemas dengan asam lemak omega-3 yang berkontribusi memberikan dorongan pada proses metabolisme untuk membakar lemak berlebih,” ujar ahli gizi, Shilpa Aroa, mengutip NDTV.
4. Mencegah gangguan darah
Konsumsi kacang mete secara rutin diklaim dapat menekan risiko kelainan atau penyakit yang menyerang darah. Kacang mete kaya akan tembaga. Kadar tembaga yang rendah dapat menyebabkan kekurangan zat besi seperti anemia.
5. Melindungi mata
Kacang mete mengandung pigmen antioksidan kuat yang disebut zea xanthin. Pigmen ini mudah diserap oleh retina. “Ini [pigmen] kemudian membentuk lapisan pelindung di atas retina yang mencegah paparan sinar UV berbahaya,” ujar ahli kesehatan mata Anshul Jaibahrat Bhatnagar.
Selain itu, pigmen tersebut juga diyakini dapat membantu mencegah degenerasi makula terkait usia pada lansia.
Discussion about this post